Istana Tiens 100 Hektar dihancurkan Digunakan untuk Konstruksi Li Shimin yang Belum dikonfirmasi
- 5 years ago
Clubhouse misterius Li Jinyuan, ketua Tiens Group Co., Ltd. (selanjutnya disebut sebagai Tiens Group), salah satu raksasa penjualan langsung domestik, "Huatang", barang antik yang meliputi area seluas 100 hektar dan ditembok merah. Istana ini terletak di Zona Pengembangan Wuqing, 40 kilometer barat laut Kota Tianjin. Li Jinyuan juga memiliki aula leluhur keluarga di Huatang, yang didedikasikan untuk Li Shimin.
Sebelumnya, aula lantai pertama Huatang Changshou Hall.
Pada 23 April, penghancuran skala besar Huatang telah dimulai. Kendaraan konstruksi terus-menerus memasuki pintu masuk Huatang, dan plakat Huatang di gerbang telah dilepas.
Di Jalan Xinyuan di luar Huatang, ada banyak anggota staf dengan lencana hijau, seorang anggota staf yang mengenakan seragam keamanan dan mengaku berasal dari Zona Pengembangan Wuqing mengatakan bahwa orang-orang ini adalah karyawan Grup Tiens dan hanya memakai peti. Kartu diizinkan masuk Huatang. Anggota staf juga mengatakan bahwa Huatang akan dibongkar sepenuhnya, "adalah bangunan ilegal."
Pada Desember 2018, sebuah artikel di "Dokter Cengkeh" yang mengekspos Perusahaan Quanjian memicu badai opini publik, menempatkan bisnis industri pemasaran produk perawatan kesehatan langsung di bawah matahari. Sama seperti raksasa penjualan langsung, Tiens dan Quan Jian memiliki banyak kesamaan: keduanya juga berlokasi di Tianjin; kepala kedua perusahaan tertarik untuk memamerkan kekayaan dan menciptakan adegan besar; Quan Jian dituduh melakukan ekspansi melalui skema piramida, ketuanya Shu Yuhui telah ditangkap karena diduga mengatur dan memimpin skema piramida. Penjualan langsung multi-level yang diadopsi oleh Tiens Group juga bergerak di wilayah abu-abu antara penjualan langsung dan skema piramida. Di balik kemewahan 100 hektar Huatang Li Jinyuan yang dipamerkan, juga diduga tidak disetujui. Huatang sedang dalam pembangunan dan beberapa bangunan istana telah ditutup, tetapi tidak ada penghijauan dan jalan di seluruh taman. Foto-foto pada tanggal 18 Juni 2011 menunjukkan bahwa penghijauan jalan di Huatang pada dasarnya telah terbentuk. Menurut ini, waktu penyelesaian Huatang adalah antara 2011 dan 2012.
Namun, pada tanggal 22 April, Cabang Perencanaan dan Sumber Daya Lahan dari Cabang Perencanaan dan Sumber Daya Alam Kota Tianjin merencanakan Divisi Pengawasan Tanah untuk menanggapi rumor tersebut. Dalam ruang lingkup, dua tanah telah terjual sejauh ini, penerima transfer adalah Tianjin Tiens Life Science Co., Ltd., dan kontrak transfer ditandatangani pada 5 Januari 2013. Ini berarti bahwa Huatang diduga "tidak disetujui terlebih dahulu". Menurut ketentuan Pasal 76 Hukum Administrasi Pertanahan Republik Rakyat Tiongkok, jika tanah itu ditempati secara ilegal tanpa persetujuan atau penipuan, dan tanah itu ditempati secara ilegal, departemen administrasi pertanahan pemerintah rakyat di atau di atas tingkat kabupaten akan me
Sebelumnya, aula lantai pertama Huatang Changshou Hall.
Pada 23 April, penghancuran skala besar Huatang telah dimulai. Kendaraan konstruksi terus-menerus memasuki pintu masuk Huatang, dan plakat Huatang di gerbang telah dilepas.
Di Jalan Xinyuan di luar Huatang, ada banyak anggota staf dengan lencana hijau, seorang anggota staf yang mengenakan seragam keamanan dan mengaku berasal dari Zona Pengembangan Wuqing mengatakan bahwa orang-orang ini adalah karyawan Grup Tiens dan hanya memakai peti. Kartu diizinkan masuk Huatang. Anggota staf juga mengatakan bahwa Huatang akan dibongkar sepenuhnya, "adalah bangunan ilegal."
Pada Desember 2018, sebuah artikel di "Dokter Cengkeh" yang mengekspos Perusahaan Quanjian memicu badai opini publik, menempatkan bisnis industri pemasaran produk perawatan kesehatan langsung di bawah matahari. Sama seperti raksasa penjualan langsung, Tiens dan Quan Jian memiliki banyak kesamaan: keduanya juga berlokasi di Tianjin; kepala kedua perusahaan tertarik untuk memamerkan kekayaan dan menciptakan adegan besar; Quan Jian dituduh melakukan ekspansi melalui skema piramida, ketuanya Shu Yuhui telah ditangkap karena diduga mengatur dan memimpin skema piramida. Penjualan langsung multi-level yang diadopsi oleh Tiens Group juga bergerak di wilayah abu-abu antara penjualan langsung dan skema piramida. Di balik kemewahan 100 hektar Huatang Li Jinyuan yang dipamerkan, juga diduga tidak disetujui. Huatang sedang dalam pembangunan dan beberapa bangunan istana telah ditutup, tetapi tidak ada penghijauan dan jalan di seluruh taman. Foto-foto pada tanggal 18 Juni 2011 menunjukkan bahwa penghijauan jalan di Huatang pada dasarnya telah terbentuk. Menurut ini, waktu penyelesaian Huatang adalah antara 2011 dan 2012.
Namun, pada tanggal 22 April, Cabang Perencanaan dan Sumber Daya Lahan dari Cabang Perencanaan dan Sumber Daya Alam Kota Tianjin merencanakan Divisi Pengawasan Tanah untuk menanggapi rumor tersebut. Dalam ruang lingkup, dua tanah telah terjual sejauh ini, penerima transfer adalah Tianjin Tiens Life Science Co., Ltd., dan kontrak transfer ditandatangani pada 5 Januari 2013. Ini berarti bahwa Huatang diduga "tidak disetujui terlebih dahulu". Menurut ketentuan Pasal 76 Hukum Administrasi Pertanahan Republik Rakyat Tiongkok, jika tanah itu ditempati secara ilegal tanpa persetujuan atau penipuan, dan tanah itu ditempati secara ilegal, departemen administrasi pertanahan pemerintah rakyat di atau di atas tingkat kabupaten akan me