Petugas Suku Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mengangkut sampah plastik di Pelabuhan Kali Adem, Muara Angke, Jakarta Utara, Selasa (8/1). Dalam seharinya petugas bisa mengumpulkan 4 hingga 10 kubik sampah di kawasan tersebut.
Tak hanya sampah plastik, batang pohon juga ikut terseret hingga pelabuhan Kaliadem.
"Sampah di kawasan itu kebanyakan sampah yang terbawa arus ombak. Apalagi saat angin barat laut, petugas bisa mengumpulkan sampah hingga 10 kubik", kata petugas Suku DLH Kepulauan Seribu, Gultom saat berada di lokasi.
Setiap hari sampah-sampah yang diangkut ke boat kecil tersebut nantinya dipindahkan ke kapal besar untuk kemudian diangkut ke TPAS Bantar Gebang menggunakan truk besar.
Akibatnya kualitas air di perairan semakin menurun lantaran terus menerus menerima beban berat bahan pencemar baik limbah domestik.
Tak hanya sampah plastik, batang pohon juga ikut terseret hingga pelabuhan Kaliadem.
"Sampah di kawasan itu kebanyakan sampah yang terbawa arus ombak. Apalagi saat angin barat laut, petugas bisa mengumpulkan sampah hingga 10 kubik", kata petugas Suku DLH Kepulauan Seribu, Gultom saat berada di lokasi.
Setiap hari sampah-sampah yang diangkut ke boat kecil tersebut nantinya dipindahkan ke kapal besar untuk kemudian diangkut ke TPAS Bantar Gebang menggunakan truk besar.
Akibatnya kualitas air di perairan semakin menurun lantaran terus menerus menerima beban berat bahan pencemar baik limbah domestik.
Category
🗞
Berita