Tradisi Barikan, Memandikan Tokoh Agama dengan Dawet

Warga Desa Jleper Mijen, Demak berikhtiar meminta hujan kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan menggelar Tradisi Barikan. Tradisi Barikan adalah tradisi warga memandikan Modin atau tokoh agama dari pemerintah desa setempat menggunakan air dawet.

Setelah diguyur air dawet hingga basah kuyup sang Modin selanjutnya diguyur dengan air sumur di makam kramat pepunden, leluhur desa. Tradisi Barikan tak lain hanyalah sebuah permohon kepada Tuhan Yang Maha Esa yang dilakukan secara turun menurun dan dilakukan hanya ketika terjadi kemarau panjang.

Musim kemarau panjang yang masih berlangsung menyebabkan wilayah Desa Jleper, Kecamatan Mijen, Kabupaten Demak dilanda kekeringan. Dampak dari kekeringan tersebut mengakibatkan warga desa kesulitan untuk mendapat pasokan air utamanya untuk pertanian. Warga berharap hujan segera terjadi agar air saluran irigasi segera bisa mengaliri lahan pertanian mereka.