Logika Agama Tentang LGBT

  • 6 tahun yang lalu
Indonesia dilanda heboh kontroversi LGBT. Ada yang kontra. Ada yang menolaknya dengan tetap mengakui haknya sebagai warga negara dan manusia. Ada pula yang mendukungnya.

Terlepas dari pro dan kontra soal itu, homoseksualitas telah menjadi fenomena yang tidak bisa diabaikan di Indonesia, dan masyarakat perlu penjelasan yang mudah dan tidak menyimpang dari agama dan norma moral.

Ada dua kata kunci yang lazim digunakan dalam perbincangan seputar seks dewasa ini, yaitu orientasi dan prilaku. Orientasi seks adalah perasaan dan konsep diri, bukan perbuatan. Sedangkan prilaku seks ditafsirkan sebagai tindakan yang dapat dipilih. Orientasi dan prilaku kadang sama, dan kadang berbeda.

Ada empat orientasi dan prilaku seksual yang biasa digunakan dalam psikologi dan komunikasi popular, yaitu heteroseks, homoseks biseksu dan aseks. Homoseks adalah istilah umum untuk semua pola hubungan seksual sesama jenis baik antar pria dan antar wanita.

Banyak faktor yang membentuk orientasi homoseks. Orientasi homoseks tidak hanya diakibatkan faktor genetik, namun kadang diakibatkan oleh trauma atau gaya hidup bebas.. Pertama, faktor psikologis, yaitu dendam akibat trauma masa lalu; Kedua, faktor sosiologis-kultural, yaitu pola hubungan yang dibentuk oleh gaya hidup bebas. Ketiga, faktor genetik. Prilaku homoseks sering diakibatkan oleh orientasi homoseks yang terbentuk oleh struktur gen.

muhsinlabib.com