Akibat merokok dekat anak, bayi sesak nafas sampai meninggal - TomoNews
- 7 years ago
INDONESIA — Viral kisah seorang ibu muda yang membagikan kisah sedih tentang bayinya yang meninggal karena sesak napas, diduga karena asap rokok. Melalui Facebook Fitria Indah Lestari pada tanggal 9 Agustus dan dibagikan lebih dari 42ribu kali.
Bayi Fitria ini bernama Muhammad Hafizh Syawal, lahir pada tanggal 29 Juni lalu. Tiga minggu kemudian pada tanggal 17 Juli, keluarganya mengadakan upacara cukur rambut dan aqiqah bagi Hafizh.
Fitria bercerita bahwa saat selamatan, ada seseorang yang merokok di dalam ruangan. Ia tidak terlalu memperhatikan karena terlalu sibuk dengan tamu yang ingin melihat Hafizh. Awalnya Hafizh baik-baik saja…
Sampai 2 hari setelah acara, Hafizh batuk dan nafasnya sesak. Fitria pun cemas dan memberitahukan keadaan sang bayi kepada suaminya. Kemudian suaminya memberikan obat batuk pada Fitria untuk ia minum dan menyusui Hafizh.
Namun kesehatan Hafizh tak kunjung membaik, rumah sakit pun menolak karena Hafizh masih bayi dan tidak bisa diberi obat. Hingga akhirnya ada rumah sakit yang bersedia merawat Hafizh. Namun kenyataan memang pahit.
Dokter menjelaskan hasil x ray paru-paru Hafizh yang berwarna putih seperti tertutup asap. Hafizh menderita pneumonia berat. Hafizh pun berjuang keras melawan penyakitnya hingga akhirnya ia pun kembali ke surga bertemu sang Pencipta pada tanggal 30 Juli.
Itulah mengapa ada larangan untuk tidak merokok di dekat anak-anak. Karena akibatnya fatal.
Bayi Fitria ini bernama Muhammad Hafizh Syawal, lahir pada tanggal 29 Juni lalu. Tiga minggu kemudian pada tanggal 17 Juli, keluarganya mengadakan upacara cukur rambut dan aqiqah bagi Hafizh.
Fitria bercerita bahwa saat selamatan, ada seseorang yang merokok di dalam ruangan. Ia tidak terlalu memperhatikan karena terlalu sibuk dengan tamu yang ingin melihat Hafizh. Awalnya Hafizh baik-baik saja…
Sampai 2 hari setelah acara, Hafizh batuk dan nafasnya sesak. Fitria pun cemas dan memberitahukan keadaan sang bayi kepada suaminya. Kemudian suaminya memberikan obat batuk pada Fitria untuk ia minum dan menyusui Hafizh.
Namun kesehatan Hafizh tak kunjung membaik, rumah sakit pun menolak karena Hafizh masih bayi dan tidak bisa diberi obat. Hingga akhirnya ada rumah sakit yang bersedia merawat Hafizh. Namun kenyataan memang pahit.
Dokter menjelaskan hasil x ray paru-paru Hafizh yang berwarna putih seperti tertutup asap. Hafizh menderita pneumonia berat. Hafizh pun berjuang keras melawan penyakitnya hingga akhirnya ia pun kembali ke surga bertemu sang Pencipta pada tanggal 30 Juli.
Itulah mengapa ada larangan untuk tidak merokok di dekat anak-anak. Karena akibatnya fatal.