Wanita tua dibiarkan kelaparan hingga tewas oleh anaknya sendiri

  • 8 years ago
Polisi Cina mulai menyelidiki sebuah keluarga di pusat kota provinsi Hunan setelah gambar mengejutkan muncul di internet yang menampilkan tubuh wanita 90 tahun kurus, termumifikasi yang telah dikurung dan dibiarkan kelaparan oleh anaknya sendiri selama hampir sebulan.

Gambar dari wanita, yang diidentifikasi sebagai Shi Mei dari kota Selatan Yongzhou, dilaporkan diposting oleh seorang baik hati yang mengetahui penderitaan wanita, yang iangin melawan keluarga berhati batu tersebut, berusaha diam-diam menyelinapkan bubur untuk wanita malang tersebut.

Menurut orang baik hati ini, keluarga Shi Mei tidak hanya menolak untuk memberikan makan, tapi juga menolak untuk membersihkan tempat wanita tua itu, yang karena lemah, terpaksa harus menggunakan tempat tidur yang ia gunakan, sebagai toilet.

Meskipun orang baik ini berusaha menyelamatkannya, Shi Mei dilaporkan telah meninggal Jumat lalu.

Keluarga tak berperasaan ini telah dikutuk oleh para warga Cina.

Menurut laporan lokal, putri Shi Mei bernama Pan Fong-jiao, dirinya sendiri ayng berumur enam puluhan, berkata dia terlalu lemah untuk merawat ibunya yang sudah sakit-sakitan selama beberapa waktu.

----------------------------------------­---------------------

Selamat datang di TomoNews Indonesia, kami membuat animasi dari beragam berita paling menarik yang ada di internet. Silahkan datang berkunjung untuk melihat animasi berita heboh dari berita dunia, gosip selebriti, skandal, kriminal bodoh, dan banyak lagi! Like Page kami sekarang juga untuk berita harian yang pastinya akan membuat anda tercengang!

Kunjungi website official untuk berita terhangat, dan tanpa sensor: http://us.tomonews.net

Follow juga halaman Facebook kami: https://www.facebook.com/tomonewsid
Silahkan cek aplikasi Android kami: http://bit.ly/1rddhCj
Silahkan cek aplikasi iOS kami: http://bit.ly/1gO3z1f

Dapatkan berita terhangat di kirimkan pada inbox kalian tiap harinya: http://bit.ly/tomo-newsletter

Category

🗞
News

Recommended